Saat ini, isu-isu mengenai resistensi antibiotik telah menjadi isu global. Kejadian resistensi kuman terhadap antibiotik merupakan tanggung jawab kita bersama. Indonesia merupakan sebuah Negara berkembang yang sangat rentan bagi timbulnya kuman-kuman resisten terhadap antibiotik. Hal ini tentunya merupakan sesuatu yang harus diminimalkan. Salah satu upaya meminimalkan timbulnya kuman-kuman yang resisten terhadap antibiotik, maka konsep-konsep mengenai penggunaan antibiotik bijak sangat diperlukan.

Pemerintah sendiri, melalui Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, telah membuat peraturan-peraturan dan kebijakan-kebijakan untuk meregulasi penggunaan antibiotik bijak di Indonesia. Sementara Sistem Nasional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS) 2018 telah menggarisbawahi bahwa setiap rumah sakit diwajibkan memiliki Panitia Pengawas Resistensi Antibiotik (PPRA) berikut dengan buku Panduan Penggunaan Antibiotik (PPAB)-nya.

RASPRO-Indonesia, merupakan sebuah upaya individu untuk melakukan studi-studi, serta membagi pengalaman serta konsep-konsep kepada sejawat sekalian mengenai Antimicrobial Stewardship Program (ASP) yang bertujuan untuk mengurangi kemungkinan timbulnya kuman resisten di Indonesia. Sejawat sekalian bisa berbagi bersama kami di website ini mengenai pengalaman sejawat di rumah sakit atau sebagai anggota PPRA rumah sakit dalam menerapkan ASP di rumah sakit sejawat.

Saat ini kami tengah mengembangkan konsep ASP yang disebut sebagai The Role of 3 PIE. Konsep ini sebenarnya adalah sebuah konklusi dari pengalaman saya pribadi selama saya bekerja sebagai ketua Panitia Pengawas Resistensi Antibiotik (PPRA) di rumah sakit. Pada website ini, kami juga sampaikan berbagai program, kursus dan penelitian-penelitian yang pernah dilakukan seputar ASP, semata-mata sebagai bentuk tukar menukar informasi dan berbagi pengalaman satu sama lain. Demikian, semoga bermanfaat!